TDA dan University of Malaya

Pada tanggal 6 Maret 2009, TDA kedatangan tamu dari University of Malaya yang sedang mengadakan riset tentang Hubungan Bilateral Indonesia & Malaysia dan Faktor-Faktor Yang Bisa Memperbaiki dan Mempertahankan Hubungan Baik Kedua Negara.

Sebagai salah satu komunitas entrepreneur terbesar di Indonesia, TDA juga dimintakan pendapatnya tentang hal-hal yang berkaitan dengan hubungan baik kedua negara dari sisi dunia kewirausahaan.

Dari University of Malaya diwakili oleh Khadijah MD Khalid, PhD (Executive Director) dan Shakila, PhD. Sedangkan dari TDA diwakili oleh AR Hantiar (Direktur IV) dan Sonny B Sofjan (Divisi Networking)

University of Malaya sedang melakukan riset social statistic (susah lho social statistik ini) tentang hubungan Indonesia-Malaysia, bagaimana peran media di Indonesia sebagai driver opini publik, bagaimanakah persepsi orang Indonesia terhadap tokoh2 politik mereka, dasar hubungan semacam apa yang harus diletakkan bagi hubungan baik kedua negara, hal apa yang pertama kali diingat tentang kejadian-kejadian kurang mengenakkan yang terjadi pada kedua negara akhir-akhir ini, tentang TKI, masalah perbatasan wilayah (Ambalat, Simpadan & Ligitan), bagaimana korelasinya antara hubungan yang kerap kurang harmonis antara kedua negara dengan hubungan antar pebisnis di kedua negara dst dst yang sifatnya global. Tidak lupa masing-masing kami (P Hantiar, istri dan saya) juga mengisi form questionnaire dan interview tentang hal2 yang telah disebutkan diatas.

Riset ini ditujukan sebagai bottom up feedback dari dunia pendidikan di Malaysia untuk pemerintah Malaysia untuk perbaikan dan pemeliharaan hubungan baik antara kedua negara.

Tidak terasa diskusi yang makin lama makin akrab ini berjalan sampai pukul 11.15 WIB karena lampu2 DOME sudah mulai dimatikan dan dihidupkan (ngusir halus nih...he3x)
Kami bertukar kartu nama dan berjanji akan saling mengunjungi bila berkunjung ke masing2 negara.

Satu milestone lagi telah diraih TDA, setalah tahun 2008 mulai membuka hubungan melalaui MATRADE, tahun 2009 institusi pendiikan tinggi Malaysia juga sudha mulai menyapa TDA dan ini berarti TDA sudah mulai masuk dalam database dunia pendidikan tinggi Malaysia, dan ke depan akan banyak opportunty yang bisa dikembangakn demi pengambangan bisnis member TDA secara keseluruhan.